Kecantikan yang Hakiki

Ilustrasi. (Istimewa)

Setiap wanita pasti tak lepas dari keinginan untuk selalu terlihat cantik. Namun apakah makna dari cantik itu sebenarnya? Kebanyakkan dari wanita memaknai cantik itu seperti bintang iklan sabun mandi atau artis di televisi tanpa mengetahui makna cantik sebenarnya.

Kecantikan tidak hanya diberikan kepada manusia saja tetapi kepada segala sesuatu di alam raya ini yang indah termasuk di dalamnya hewan dan tumbuhan. Bukan alam semesta dan isinya saja, kecantikan dapat diberikan juga kepada sifat manusia, akhlak, dan tabiatnya serta tutur katanya yang indah.

Banyak orang menghalalkan segala cara demi gelar ‘Si Cantik’. Mulai dari perawatan salon mahal, hingga melakukan suntikan-suntikan yang biasanya berujung fatal. Betapa tidak, sebuah benda asing dimasukkan ke dalam tubuh manusia, yang hakikatnya sudah diciptakan sedemikian rupa oleh Allah sesuai kodratinya.

BACA JUGA:  Perubahan Pola Interaksi Sosial dalam Keluarga akibat Ketergantungan Teknologi

Namun sering kali kebanyakkan wanita tidak tahu sebenarnya kecantikan itu harus yang seperti apa? Kecantikan wanita sebenarnya hanya dilihat dari hatinya. Sifat dan akhlak wanita akan menunjukkan, apakah wanita tersebut dapat dikatakan cantik atau tidak.

Apalagi dengan kemajuan teknologi di zaman sekarang ini membuat wanita mudah untuk melakukan hal-hal yang aneh di media sosial, seperti berfoto dengan gaya yang berlebihan dan membuat lalu mengupload video yang seharusnya tidak patut untuk diperlihatkan oleh orang banyak.

BACA JUGA:  Perubahan Pola Interaksi Sosial dalam Keluarga akibat Ketergantungan Teknologi

Kemudahan tersebut membuat wanita lupa akan takdir sebagai manusia. Yang seharusnya sifat dan perilakunya harus dijaga semaksimal mungkin. Jangan sampai orang lain yang melihatnya berpikirkan aneh bahkan negative.

Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam pernah menyebutkan pentingnya kecantikan hati dalam sabdanya. Dari Abu Hurairah, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, yang artinnya, “Sesungguhnya Allah tidak melihat fisik kalian dan rupa kalian, tetapi Allah melihat hati kalian.” (H.R. Muslim).

Olek karena itulah, kecantikan hakiki dan ideal adalah kecantikan yang bersumber pada dimensi hati. Bahkan, hati inilah yang akan menjadi penentu keselamatan seseorang ketika menghadap Allah SWT kelak.

BACA JUGA:  Perubahan Pola Interaksi Sosial dalam Keluarga akibat Ketergantungan Teknologi

Jadi, kecantikan bukan di lihat pada kecantikan fisik dan rupa semata tapi lebih pada kecantikan sifat, tabiat, kebaikan hati dan akhlak seorang wanita. Wanita tidak perlu takut tidak cantik karena setiap wanita itu cantik dan indah apabila mempunyai akhlak yang indah pula, buat apa rupa dan fisik cantik tapi hati tidak cantik karena kecantikan fisik dan rupa akan hilang seiring waktu dan usia berlalu terkecuali bagi yang ingin mendapatkan surga-Nya mungkin kecantikannya akan bertahan. (Hana Nurul Jannah/PNJ)

Ingin produk, bisnis atau agenda Anda diliput dan tayang di DepokPos? Silahkan kontak melalui email [email protected]

Pos terkait