Jay Idzes mendapatkan rating tertinggi kedua setelah kiper Filip Stankovic yang merupakan anak dari legenda Inter, Dejan Stankovic
DEPOKPOS – Jay Idzes menciptakan sebuah momen berbahaya saat Venezia takluk 0-1 dari Inter Milan pada pekan ke-11 Liga Italia di Giuseppe Meazza, Senin (4/11) dini hari WIB.
Momen itu tercipta mendekati akhir babak pertama atau tepatnya pada menit ke-40. Di momen ini, Jay melakukan penetrasi dari sisi kiri penyerangan yang berujung ancaman ke gawang Yann Sommer.
Jay Idzes yang menempati posisi bek tengah kiri merangsek ke area permainan La Beneamata. Pergerakannya tidak mampu dihentikan dua bintang Inter, Nicolo Barella dan Denzel Dumfries.
Penggawa Timnas Indonesia itu kemudian melepaskan umpan silang akurat ke kotak penalti Inter menggunakan kaki kiri.
Bola bisa dicapai oleh Joel Pohjanpalo yang melakukan satu sentuhan dengan mengarahkan bola ke depan muka gawang. Gelandang serang Venezia, Gaetano Oristanio menyontek bola matang tersebut tetapi sontekannya bisa digagalkan oleh penyelamatan gemilang Sommer.
Selain penetrasi yang dilakukannya secara keseluruhan Jay Idzes tampil solid di laga ini. Ia terhitung sukses membuat lini depan sang juara bertahan Liga Italia kesulitan.
Terbukti tim arahan Simone Inzaghi hanya bisa mencetak satu gol di laga ini. Gol tunggal Inter dijaringkan penyerang andalan, Lautaro Martinez pada menit ke-65.
Sebetulnya di menit ke-8 masa injury time Venezia berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui pemain pengganti, Marin Sverko.
Di detik-detik terakhir pertandingan tersebut, Sverko menerima umpan silang dari sisi kiri dan dia mengalahkan Yann Bisseck dalam duel udara untuk mengubah skor menjadi 1-1 yang dramatis!
Sayangnya gol yang tampak menjadi gol penyeimbang dramatis bagi Venezia itu harus dianulir karena Marin Sverko meraih bola dengan tangan di udara dan juga didukung penuh oleh Yann Bisseck. Skor berakhir 1-0 bagi kemenangan Inter.
Berdasarkan rating Sofascore, Jay Idzes mendapatkan nilai yang tinggi. Ia menjadi pemain Venezia dengan rating tertinggi kedua setelah kiper Filip Stankovic yang merupakan anak dari legenda Inter, Dejan Stankovic.