Ketahui Gangguan Autoimun dan Gejalanya

DEPOKPOS – Pada umumnya autoimun sangat kuat kaitannya dengan kekebalan tubuh manusia tetapi gangguan autoimun sendiri ialah kondisi sistem kekebalan tubuh manusia yang sehat.

Penyebab dari autoimun itu bisa muncul kerena adanya beberapa faktor mulai dari gaya hidup yang tidak teratur/sehat dan juga faktor keturunan gangguan ini dapat terjadi sangat lama atau bahkan bisa seumur hidup.

Namun fungsi kekebalan tubuh sangat berfungsi untuk menjaga jaringan sel-sel yang ada di dalam tubuh seseorang gejala yang sering muncul umumnya cenderung mirip sehingga terkadang sulit untuk menentukan penyakit apa yang ada di dalam tubuh pasien, sistem kekebalan tubuh tidak dapat membedakan dari mana sel sehat dan dari mana sel jahat yang berada diluar tubuh sehingga dapat merusak kekebalan tubuh.

Penyakit autoimun ini biasanya menyerang organ tubuh yang tentu saja bisa membuat kerusakan organ rusak apabila tidak ditangani dengan tepat misal diabetes tipe 1 yang bisa berujung pada gangguan ginjal meskipun penyakit ini tidak dapat benar-benar sembuh tetapi dengan adanya pengobatan yang baik penyakit ini bisa mengalami masalah bagi kesehatan seseorang.

Dengan begitu penyakit autoimun bisa di lakukan pemeriksaan tubuh dengan ANA profile, ANA test, pemeriksaan sel L.E. dan anti ds-DNA salah satu penyebab yang dirasakan seseorang apabila mengalami penyakit ini dengan kekurangan vitamin D namun belum diketahui secara persis apa yang menyebabkan penyakit ini terjadi wanita rentan mengalami penyakit autoimun dibanding pria.

Berikut ini beberapa jenis-jenis penyakit yang disebabkan autoimun :

⦁ Celiac dease
Penyakit ini disebabkan oleh penderita yang tidak mampu menerima gluten dan zat yang terkandung di dalam gandum.

⦁ Hemolytic anemia
Autoimun ini bekerja secara menghancurkan sel darah merah yang terdapat di dalam tubuh.

⦁ Lupus eritematosus sistemik
Pasien yang menderita penyakit ini mengalami merah dibagian wajah seperti sepasang sayap kupu-kupu.

⦁ Autoimun hepatitis
Menyerang jaringan sel-sel hati dan sistem kekebalan tubuh yang dapat menyebabkan hati mengeras atau gagal hati.

⦁ Guillain bare syndrome (GBS)
Jenis penyakit autoimun berikut ini dapat menyerang saraf yang menghubungkan otak dan tulang belakang dengan seluruh saraf otot dan dapat mengakibatkan otak mengalami kesulitan memberikan perintah pada saraf otot.

Hingga saat ini penyakit autoimun adalah salah satu penyakit yang tidak dapat dicegah namun, bukan berarti penyakit ini tidak dapat dikendalikan jika anda mengalami gejala autoimun maka harus berada dibawah penanganan spesialis. Beberapa seseorang merasakan gejala ini ringan tetapi ada juga beberapa seseorang merasakan berat tergantung kondisi tubuh pasien.

Apakah penyakit autoimun itu berbahaya bagi tubuh ?

Bayangkan apabila imun anda tidak dapat menjalankan fungsinya dengan baik tubuh anda pastinya akan rentan terkena berbagai macam penyakit salah satunya autoimun saking berbahaya penyakit autoimun sendiri merupakan penyakit yang kronis secara bertahap dan sangat menggangu tubuh anda seperti kelelahan, nyeri otot, dan demam.

Nah berikut ini gejala penyakit autoimun simak !

⦁ Nyeri di seluruh tubuh yang menimbulkan rasa seperti ditusuk –tusuk.
⦁ Sering terkena sariawan.
⦁ Kelelahan yang berlebihan ketika selesai beraktivitas dan juga bisa membuat tubuhsangat terasa sulit bergerak.
⦁ Nyeri di bagian sendi khususnya sendi pergelangan tangan, lutut, punggung tangan, dan buku-buku jari biasanya nyeri seperti ini terasa di kedua sisi serta diiringi dengan pembengkakan atau kekauan sendi.
⦁ Munculnya demam ringan membuat tubuh terasa hangat dari biasanya segeralah periksa menggunakan termometer apabila diperiksa suhu masih dibatas normal maka aman.

Novia putri pratiwi
Mahasiswi Program Studi Keperawatan Universitas Binawan Jakarta