Mengenal Apa Itu GERD Anxiety

Mengenal Apa Itu GERD Anxiety

Pernahkah Anda mengenal istilah GERD Anxiety? Mungkin Anda sudah pernah mendengar kedua kata tersebut, namun Anda belum mengetahui hubungan dari kedua kata ini.

Seperti yang Anda ketahui, GERD merupakan gangguan yang terjadi pada sistem pencernaan manusia. Lebih tepatnya, GERD terjadi akibat melemahnya katup atau sfingter pada kerongkongan. Sfingter atau katup ini memiliki fungsi sebagai pemisah antara kerongkongan dan juga lambung.

Sedangkan Anxiety sendiri merupakan rasa cemas yang dialami oleh seseorang saat menghadapi sesuatu hal. Anxiety ini umum dimiliki dan dialami oleh kebanyakan orang. Apakah anxiety dan gangguan kecemasan merupakan hal yang sama? Anxiety dan gangguan kecemasan merupakan hal yang berbeda tetapi saling berkaitan. Saat rasa cemas itu muncul tanpa sebab dan mengganggu aktivitas Anda sehari-hari, maka kondisi tersebut bisa dikatakan sebagai gangguan kecemasan atau anxiety disorder.

Lalu, apa itu GERD anxiety? Kenapa dua hal tersebut saling berhubungan? Sebelumnya, jika Anda memiliki penyakit GERD dan memiliki anxiety yang mungkin sudah mengganggu aktivitas Anda, segera konsultasikan ke dokter. Anda juga bisa konsultasikan bersama dokter spesialis secara online di sini.

Berikut penjelasan tentang GERD anxiety!

Apa itu GERD Anxiety?

GERD Anxiety adalah suatu kondisi di mana anxiety dapat mempengaruhi dan meningkatkan orang terkena GERD. Meskipun anxiety dan GERD merupakan dua kondisi yang berbeda, banyak peneliti yang percaya bahwa keduanya saling berkaitan.

GERD atau gastroesophageal reflux disease merupakan penyakit yang disebabkan oleh melemahnya sfingter pada kerongkongan. Kondisi tersebut menyebabkan asam lambung dapat naik kembali ke kerongkongan sewaktu-waktu. Jika dialami secara terus menerus, asam lambung nantinya akan mengikis dinding dalam kerongkongan dan menyebabkan iritasi hingga peradangan.

Biasanya, gejala GERD bisa ditandakan dengan nyerinya bagian dada dan ulu hati dan mulut terasa asam atau pahit. Selain itu, Anda akan kesulitan menelan karena merasa ada benjolan di tenggorokan.

GERD sendiri merupakan hal yang normal terjadi pada seseorang. Dalam kasus yang ringan, biasanya orang akan mengalami GERD sesaat setelah mengkonsumsi makanan atau minuman dalam jumlah yang cukup banyak. Gaya hidup yang tidak sehat seperti mengkonsumsi makanan atau minuman yang dapat memicu asam lambung seperti alcohol, kopi, makanan pedas dan berlemak, juga dapat membuat seseorang terkena GERD.

Tidak hanya itu, ternyata stress juga dapat memicu seseorang terkena GERD, lho. Stres umumnya berkaitan dengan perasaan cemas yang sedang dialami oleh seseorang. Perasaan ini dapat memperburuk refluks asam dalam sistem pencernaan.

Meskipun stres jarang disebutkan sebagai penyebab GERD, namun terdapat sebuah penelitian yang mengatakan bahwa kecemasan atau anxiety dan GERD saling mempengaruhi satu sama lain. Ada penelitian yang menemukan bahwa anxiety dapat meningkatkan resiko seseorang terkena GERD. Namun, adapula penelitian yang mengungkapkan bahwa GERD dapat meningkatkan rasa cemas atau anxiety seseorang.

Ada juga penelitian lain yang mengungkapkan bahwa anxiety dapat memperparah gejala GERD. Penderita GERD yang memiliki anxiety akan merasakan nyeri yang hebat pada bagian dada dan ulu hatinya. Hal ini dikarenakan orang dengan anxiety memiliki sensitivitas yang tinggi terhadap rasa sakit.

Selain itu, kecemasan atau anxiety ini juga dapat mempengaruhi motilitas dari esofagus dan sfingter itu sendiri. Saat hal tersebut terganggu, pemindahan makanan ke perut juga akan ikut terganggu. Hal ini bisa saja meningkatkan resiko terkena GERD.

Gejala GERD Anxiety

Karena GERD dan anxiety merupakan dua kondisi yang berbeda, gejala yang timbul pun akan berbeda. Namun, tidak jarang gejala-gejala yang timbul disebabkan oleh kedua hal tersebut.

Orang yang menderita GERD dan anxiety, akan menimbulkan gejala seperti adanya masalah pencernaan yang meliputi mual, sakit perut, dan juga heartburn. Kedua kondisi ini juga biasa ditandai dengan munculnya sensasi globus. Sensasi globus ini sendiri merupakan perasaan di mana seseorang merasa ada benjolan pada tenggorokannya. Selain itu, adapula sensasi seperti tercekik dan sesak napas. Namun, sensasi globus ini tidak menimbulkan adanya rasa sakit.

GERD anxiety juga kemungkinan akan mengganggu aktivitas harian Anda, termasuk kualitas tidur. Anda akan mengalami kesulitan tidur yang disebabkan oleh refluks asam yang akan semakin memburuk jika Anda berbaring. Anxiety sendiri diketahui juga dapat mengganggu pola tidur seseorang.

Cara mengatasi GERD Anxiety

Dalam mengatasi GERD Anxiety, diperlukan perlakuan yang berbeda untuk mengatasi setiap masalahnya. Ada baiknya Anda konsultasikan kepada dokter apa yang menjadi fokus utama Anda dalam mengobati GERD Anxiety. Apabila Anda menderita GERD yang menyebabkan anxiety timbul, berarti Anda harus mengobati GERD yang Anda alami dan begitu pula sebaliknya.

Namun, dokter juga seringkali memberikan obat yang dapat dikombinasikan untuk mengatasi permasalahan GERD Anxiety ini. Berikut ini obat-obatan yang mungkin akan direkomendasikan oleh dokter:

  • Antasida
  • Obat-obatan selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI)
  • Penghambat pompa proton
  • Benzodiazepin

Masih banyak lagi obat-obatan yang mungkin akan diresepkan oleh dokter untuk mengatasi permasalahan ini. Sebaiknya memang Anda konsultasikan terlebih dahulu ke dokter.

Selain menggunakan obat-obatan, mengubah gaya hidup lama yang tidak sehat, bisa menjadi salah satu cara mengatasi GERD anxiety. Berikut ini beberapa hal yang bisa membantu Anda dalam mengatasi GERD anxiety:

  • Konsumsi makanan atau minuman yang sehat
  • Melakukan teknik relaksasi seperti meditasi dan yoga
  • Menghindari konsumsi makanan atau minuman yang dapat menyebabkan asam lambung naik
  • Hindari konsumsi kafein dan alkohol
  • Berolahraga secara teratur

Selain itu, dokter juga mungkin akan menyarankan Anda untuk mengkonsultasikan hal ini ke psikolog. Anda juga bisa gunakan layanan konseling online, lho.

Itulah penjelasan mengenai GERD anxiety. Apabila Anda mengalami gejala-gejala yang disebutkan di atas, segera konsultasikan ke dokter!

Ingin produk, bisnis atau agenda Anda diliput dan tayang di DepokPos? Silahkan kontak melalui WhatsApp di 081281731818

Pos terkait