Masa Depan Cerah dengan Manajemen Kuangan yang Baik Sejak Remaja

DEPOKPOS – Saat ini banyak Remaja yang tidak memanjemen keuangannya hal ini bisa di lihat di kehidupan sehari-hari seperti seseorang yang hidup dilingkunagan yang sama, sekolah dan kebutuhan yang sama, yang membedakannya adalah uang saku mereka. Contoh, A diberi uang saku lebih banyak dari si B. namun A selalu kehabisan uang saku-nya sebelum akhir bulan tiba sedangkan B uang saku-nya selalu cukup sampai akhir bulan bahkan ia bisa sedikit menabung dari uang sakunya.

Banyak diantara kita yang mengalami kejadian seperti A. Hal ini banyak terjadi karena kita tidak melakukan manajemen keuangan yang tepat, sehingga pendapatan yang dimiliki tak bisa mereka sisihkan atau bahkan tidak cukup untuk kebutuhan dalam jangka watu yang sudah ditentukan. Lalu Apa sih manajemen keuangan itu?

Bacaan Lainnya

Manajemen keuangan

Manajemen keuangan adalah kegiatan perencanaan, pengelolaan, penyimpanan, serta pengendalian dana dan asset yang dimiliki suatu perusahaan, kelompok atau organisasi, yang direncanakan secara matang agar tidak terjadinya masalah di kemudian hari. Namun manajemen keuangan tidak hanya berlaku dalam lingkup itu saja. Setiap individu harus bisa memanajemen keuangan pribadinya agar mereka bisa mengontrol setiap pengeluaran dan pemasukan dari pendapatan mereka.

BACA JUGA:  Permasalahan Penataan Kabel Listrik dan Perangkat Komunikasi di Indonesia

Tujuan manajemen keuangan adalah mengatur dan menjaga agar pengeluaran biaya tidak melebihi pendapatan, dan bisa mensejahterakan perusahaan atau mensejahterakan individu dalam cakupannya sendiri. Sebagai remaja manajemen keuangan yang baik sangat berpengaruh di masa depan. Berikut 4 hal penting dalam memanajemen kuangan yang harus kamu ingat dan lakukan jika ingin selamatkan masa depanmu:

Jadikan tabungan sebagai prioritas

Kita tidak pernah tau apa yang kita butuhkan di masa depan, misal diumur belasan kita belum saatnya untuk menikah jadi kita tak pernah memikirkan biaya pernikahan, namun ketika sudah saatnya kita menikah barulah kita sadar jika kita membutuhkan biaya untuk pernikahan. Pada saat itulah tabungan berguna untuk kita. Jika kita sudah menabung sejak remaja maka keutuhan yang tidak bisa kita prediksi tidak akan memberatkan kita dikemudian hari. Jika kita memiliki manajemen keuangan yang baik dalam tabungan itu sama saja kita mendukung masa depan kita agar lebih cerah.

Tips menabung yang efektif adalah langsung sisishkan pengahasilan bulanan kita, pisahkan uang untuk kebutuhan hidup dan uang untuk di tabung. Tabungan yang kita punya tidak harus kita simpan di celengan atau di bank, kita bisa menyimpan uang kita dalam reksadana agar uang tabungan yang kita punya tidak berkurang karena inflasi.

BACA JUGA:  Dampak Perubahan Iklim terhadap Pola Cuaca di Indonesia

Hidup sesuai kebutuhan bukan kemauan

Penyebab terbesar kehabisan uang di kehidupan remaja adalah mengeluarkan uang untuk hal yang tidak perlu. Pengeluaran yang tidak penting merupakan manajemen keuangan yang salah. Banyak Remaja saat ini yang membeli barang hanya karna mereka menyukainya padahal mereka tidak memerlukan barang tersebut. Sudah menjadi hal yang biasa bagi remaja jika mereka memiliki handphone dengan merek ternama dan menjadikan hal itu sebagai kasta pertemanan mereka. Padahal mereka bisa memiliki handphone standar sesuai dengan kebutuhan mereka sebagai pelajar atau mahasiswa.

Bahayanya hal ini akan membuat kita menjadi sulit untuk menabung bahkan bisa membuat kita terlilit hutang dan memberatkan kondisi keuangan kita dimasa depan. Ingatlah! Memuaskan kemauan tidak selalu membawa kebahagiaan. Fokuskan diri ita untuk mencapai kebahagiaan pada keamanan financial jangka panjang.

Hindari berhutang konsumtif

Apakah dalam manajememen keuangan yang baik berhutang tidak boleh? Tidak juga, utang yang tidak diperbolehkan adalah hutang konsumtif. Diperbolehkan berhutang asalkan untuk sesuatau yang produktif, seperti kamu berhutang untuk membeli sebuah rumah namun kemudian kamu menjadikan rumah itu sebagai kontrakan atau kios dan kamu sewakan.

jadi meskipun kamu harus membayar utang cicilan dari kios tersebut kamu juga tetap mendapatkan pemasukan dari uang sewa kios tersebut, maka ketika cicilan kios tersebut lunas kamu masih mendapatkan pembayaran sewa jadi sesuatu yang tadinya utang bagi kamu berubah menjadi mesin pencetak uang. Itulah cara mengelola utang dengan baik.

BACA JUGA:  Mengenal Lamongan, Kota Adipura

Siapkan dana darurat

Dana darurat sangat dibutuhkan di masa depan misal, ketika seseorang kehilangan pekerjaan maka ia kehilangan sumber penghasilan disitulah dana darurat di butuhkan. Hal ini yang menyebabkan dana darurat tidak bisa bisa di sepelekan. Dana darurat memberikan kita waktu sementara untuk menangani masalah yang terjadi sampai kondisi normal kembali.

Sebelum dana darurat kamu bisa menyimpan atau menabung dana tersebut di instrument investasi yang stabil seperti reksadan pasar uang dan lainnya. Tapi sebelum itu pelajari dulu dengan baik ya apa itu reksadana dan bagaimana cara memilih manajer investasi yang baik.

Setelah membaca artikel diatas bisa kita lihat seberapa pentingnya manajemen keuangan, dan bagaimana manajemen keuangan yang baik. Setelah membaca artikel ini kamu dapat memutuskan ingin mengatur keuangan kamu dengan baik demi masa depan yang cerah atau tetap menggunakan uang kamu sesuai dengan kemauan kamu untuk memeuhi semua keinginan di masa muda mu. [Ghina Mar’atusholihah]

Ingin produk, bisnis atau agenda Anda diliput dan tayang di DepokPos? Silahkan kontak melalui WhatsApp di 081281731818

Pos terkait