DEPOKPOS – Ekonomi digital telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat modern. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, terutama internet, telah mendorong berbagai sektor untuk mengadopsi sistem digital dalam proses bisnis mereka. Dari belanja online hingga transaksi perbankan, ekonomi digital menghadirkan efisiensi, kemudahan, dan aksesibilitas yang semakin meluas.
Dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat dapat merasakan manfaat langsung dari ekonomi digital. Salah satu contoh nyata adalah munculnya berbagai platform e-commerce yang memudahkan proses jual beli barang dan jasa tanpa harus bertemu secara langsung. Hal ini tidak hanya menghemat waktu, tetapi juga memperluas akses konsumen ke berbagai produk dari seluruh penjuru dunia. Dengan perkembangan aplikasi pembayaran digital, transaksi keuangan pun menjadi lebih mudah dan aman. Pengguna kini dapat melakukan pembayaran, transfer uang, hingga investasi hanya melalui ponsel pintar.
Transformasi digital ini juga memberikan dampak positif pada sektor pendidikan. Platform e-learning dan aplikasi pembelajaran berbasis daring telah memungkinkan proses belajar mengajar berlangsung tanpa hambatan geografis. Di tengah pandemi COVID-19, adopsi teknologi digital dalam pendidikan semakin dipercepat, dengan banyak sekolah dan universitas yang mengalihkan kegiatan pembelajaran ke platform online. Fenomena ini menunjukkan bagaimana ekonomi digital dapat memberikan solusi pada tantangan global.
Namun, di balik segala manfaatnya, ekonomi digital juga menghadirkan tantangan tersendiri, terutama di negara berkembang seperti Indonesia. Kesenjangan digital masih menjadi isu utama yang harus dihadapi. Banyak wilayah di Indonesia yang belum memiliki akses internet yang memadai, sehingga masyarakat di daerah terpencil belum dapat menikmati keuntungan dari ekonomi digital. Selain itu, literasi digital juga menjadi faktor penting yang harus diperhatikan. Tidak semua masyarakat memahami cara menggunakan teknologi digital dengan bijak, terutama dalam hal keamanan data pribadi.
Dari sisi kebijakan, pemerintah Indonesia telah mengambil langkah-langkah untuk mendukung pengembangan ekonomi digital. Salah satu inisiatif yang penting adalah “Gerakan 1000 Startup Digital” yang bertujuan untuk mendorong lahirnya lebih banyak wirausahawan di bidang teknologi. Selain itu, kebijakan regulasi yang mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk masuk ke dalam ekosistem digital juga merupakan langkah strategis dalam memperkuat ekonomi lokal.
Penting untuk dipahami bahwa ekonomi digital bukan hanya soal teknologi, tetapi juga tentang bagaimana teknologi tersebut dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ke depan, dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI), Internet of Things (IoT), dan blockchain, peran ekonomi digital akan semakin signifikan dalam membentuk pola hidup masyarakat.
Oleh : Rumaysha Zaizifa – Mahasiswa STEI SEBI