Mustasyar PCNU Kota Depok akan Terima Gelar Doktor Honorius Causa dari UMI Makassar

Mustasyar PCNU Kota Depok akan Terima Gelar Doktor Honorius Causa dari UMI Makassar. (Foto: nu.or.id)

Penganugerahan ini dijadwalkan berlangsung 17 Maret 2023 mendatang

DEPOKPOS – Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar bakal kembali menganugerahkan gelar Doktor Honorius Causa (HC) kepada salah seorang Mustasyar PCNU Kota Depok Habib Abu Bakar bin Hasan Alathas Azzabidi di Bidang Manajemen Dakwah.

Penganugerahan ini dijadwalkan berlangsung 17 Maret 2023 mendatang. Habib yang akrab dipanggil Abuya merupakan tokoh yang mendapatkan penganugerahan Doktor HC kelima semenjak UMI berdiri tahun 1954.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA:  Sejak 1 Desember, Pemkot Depok Berlakukan Berobat Pakai KTP

Sebelumnya, UMI telah menganugerahkan gelar Doktor HC kepada HM Jusuf Kalla, KH Maruf Amien, Yang Dipertuan Agung Malaysia serta Menteri Pendidikan Malaysia.

Rektor UMI Makassar H Basri Moding menjelaskan kampus yang dipimpinnya tidak sembarangan memberikan gelar doktor HC pada seseorang.

Ia mengungkapkan, UMI sangat selektif dan bukan tanpa alasan, prosesnya melalui kajian akademik secara mendalam dan ditentukan melalui Senat Universitas.

Menurut mantan Direktur Pascasarjana UMI ini, Doktor HC merupakan suatu gelar kehormatan yang diberikan perguruan tinggi terhadap seseorang dengan jasa luar biasa dalam ilmu pengetahuan dan teknologi atau berjasa dalam bidang kemanusiaan.

BACA JUGA:  Depok Borong Empat Penghargaan Adujak GenRe Jabar 2023

Rencananya, penganugerahan gelar tersebut akan berlangsung di Auditorium Aljibra Kampus UMI Makassar dalam rapat Senat Terbuka Luar Biasa yang dipimpin Rektor yang juga Co Promotor bersama Promotor Prof. Dr. H. Mansyur Ramli, SE.,Msi, dan Prof. Dr. H Salim Basalamah, SE.,Msi.

Dalam sidang itu Habib Abu Bakar akan menyampaikan orasi ilmiah dengan judul Manajemen Dakwah Islamiyah Berbasis Kemanusiaan dan Keberagaman.

Dilansir dari tandaseru.com. Habib Abu Bakar telah melaksanakan misi dakwah kurang lebih 30 tahun dari satu kota ke kota yang lain.

BACA JUGA:  Ayo Tukar Sampah Organik dengan Pupuk di UPS Permata Regency

Ia menginjakkan kakinya di Ternate, Maluku Utara, untuk berdakwah mulai tahun 1980 kemudian berpindah ke Kalimantan, Sulawesi dan terakhir di Kota Depok dengan berdirinya Maj’lis Ta’lim Habib Abu Bakar Al-Atthos Az-Zabidi.

Sebelum ke Indonesia, Habib Abu Bakar menuntut ilmu agama di Timur Tengah di antaranya di Kota Mekkah, Tarim dan Kairo di Universitas Al-Azharan, Pondok Pesantren Ilmu Akhlak dan Ilmu Sufi Hadaramot Yaman maupun Pondok Al-Maliki Ar Rushifah Makkah.

Ingin produk, bisnis atau agenda Anda diliput dan tayang di DepokPos? Silahkan kontak melalui WhatsApp di 081281731818

Pos terkait