Waspadai Kanker Serviks Sejak Dini

Apakah kalian tahu betapa membahayakannya kanker serviks bagi wanita?. Kanker jenis ini merupakan penyakit pembunuh wanita nomor satu di Indonesia dan pada urutan kedua yaitu kanker payudara. Tiap hari di Indonesia ada 40 wanita yang terdiagnosa menderita kanker serviks dan 20 wanita meninggal karena kanker serviks.

Kanker serviks adalah kanker yang muncul pada leher rahim wanita. Leher rahim sendiri berfungsi sebagai pintu masuk menuju rahim dari vagina. Setiap wanita beresiko terkena kanker serviks, akan tetapi kanker jenis ini cenderung mempengaruhi wanita yang aktif secara seksual.

Terdapat 2 jenis kanker serviks yang wajib diwaspadai oleh kaum hawa. Pertama, Karsinoma sel skuamosa adalah jenis serviks yang bermula pada sel-sel lapisan bagian luar leher rahim yang tipis dan datar (sel skuamosa) yang menonjol kedalam vagina. Banyak wanita yang terkena kanker serviks jenis ini. Kedua, Adenokarsimona adalah jenis kanker yang bermula pada sel kelenjar berbentuk kolom pada saluran leher rahim.

Ciri-ciri dan gejala yang dirasakan seseorang yang terkena kanker serviks pada stadium awal tidak dapat dirasakan dan hampir mustahil menemukan adanya terinfeksi kanker pada stadium ini. Di stadium sedang mulai gejala mulai terlihat seperti pendarahan pada vagina, rasa sakit selama berhubungan seksual, nyeri di sekitar pinggul, pendarahan setelah menopause, keputihan yang abnormal, pendarahan menstruasi yang lebih panjang dan lebih berat dari biasaya. Dan pada stadium lanjut kanker akan menyebar ke luar dari leher rahim menuju ke jaringan serta organ sekitarnya sehingga mulai terlihat secara fisik seperti sakit punggung, nyeri tulang atau patah tulang, kelelahan, keluarnya urin atau feses dari vagina, nyeri pada kaki, kehilangan nafsu makan, nyeri punggung, Kaki bengkak, menurunnya berat badan.

Penyebab utamanya yaitu Human Papiloma Virus (HPV) dan sekitar 99,7 persen penderita kanker serviks disebabkan oleh virus ini. Virus HPV memiliki banyak jenis, dari yang berbahaya dan tidak berbahaya. Terdapat dua jenis virus HPV yang sangat berbahaya yaitu HPV 16 dan HPV 18, kedua jenis ini merupakan penyebab 70 persen kanker serviks. Virus HPV juga sangat umum ditularkan melalui hubungan seks.

Tapi nyatanya kanker serviks tidak hanya disebabkan oleh virus HPV saja tetapi terdapat faktor lain seperti suami yang sudah terjangkit virus HPV, merokok, hubungan seksual pertama yang dilakukan ada usia dini ( kurang dari 18 tahun), berganti-ganti pasangnan dalam melakukan hubungan seksual, pemakaian DES ( diethylstilbestrol ) yang digunakan untuk menggugurkan kandungan, PIL KB kontrasepsi yang diminum dalam jangka panjang lebih dari 5 tahun dapat meningkatkan resiko 1,53 kali, dan infeksi Virus Herpes pada alat kelamin.

Tapi sekarang tidak perlu terlalu khawatir karena Ilmu kedokteran telah menemukan vaksin untuk mencegah infeksi virus HPV yang berisiko menyebabkan kanker serviks. Vaksin HPV yang sudah saat ini ada ialah vaksin bivalen untuk HPV 16 dan 18, vaksin kuadrivalen untuk HPV 6, 11, 16 dan 18; atau vaksin nonavalen untuk 9 jenis HPV yaitu 4 jenis ditambah 31,33, 45, 52, dan 58.

Dr. Hendra Ripin mengatakan “ kanker serviks jika ditemukan pada stadium dini atau sebelum menjadi kanker dapat disembuhkan. kanker serviks sendiri bukan merupakan penyakit keturunan tetapi karena infeksi virus HPV. Bahkan jika kanker serviks sudah memasuki stadium akhir kanker ini dapat menyebar dan merusak organ tubuh lainnya”. (20/12/2018).

Sceening juga diperlukan untuk mendeteksi kanker serviks. Sceening untuk kanker serviks sering juga disebut dengan sebutan pap smear atau tes smear. Apa sih kegunaan dari pap smear? pap smear berguna untuk mendeteksi jika ada sel-sel yang abnormal yang berpoensi berubah menjadi sel kaker. Pemeriksaan pap smear ini disarankan tiga tahun sekali untuk wanita yang telah aktif secara seksual dan berusia 25-49 tahun. Sedangkan lima tahun sekali untuk wanita yang berusia 50-64 tahun.

Sebagai wanita tidak ada salahnya untuk terus memeriksakan kesehatan ke dokter walaupun tidak sedang sakit karena banyak penyakit yang tidak menimbulkan gejala awal yang jelas. Jangan meremehkan gejala penyakit yang di anggap biasa-biasa saja dan teruslah untuk waspada. Terutama bagi wanita yang sangat rentan terhadap penyakit kanker serviks ini.

Itulah beberapa informasi yang harus diketahui oleh seluruh wanita untuk tetap menjaga kesehatan. Satu hal lagi yang perlu diperhatikan, untuk anda wanita karir yang sangat sibuk dengan pekerjaan sehingga tidak memiliki waktu untuk memeriksakan kesehatan anda. Mulai sekarang berhentilah untuk melakukan hal tersebut, karena setiap penyakit dapat menyerang kapan saja dan dimana saja. Jadi, tetaplah hidup sehat untuk untuk masa depan yang lebih sehat. (Titik Nuryani)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *