Elon Musk Akui Twitter Telah PHK 80 Persen Pegawainya

DEPOKPOS – Twitter telah melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap lebih dari 6.000 karyawan, atau sekitar 80 persen dari total tenaga kerjanya sejak akhir tahun lalu, seperti disampaikan CEO Twitter Elon Musk dalam sebuah wawancara dengan BBC pada Selasa (11/4) malam waktu setempat.

Pengurangan tenaga kerja yang dilakukan Twitter tidak dapat dibandingkan secara persentase, jika dikomparasi dengan perusahaan teknologi besar lainnya seperti Google, Amazon, Microsoft, dan Meta yang telah memangkas puluhan ribu karyawan di seluruh dunia.

Bacaan Lainnya

Twitter tengah menghadapi sejumlah tuntutan hukum dan tindakan hukum lainnya dari para mantan karyawannya terkait isu PHK dan tunjangan, menurut sebuah laporan dari San Francisco Chronicle.

Perusahaan itu, dalam pengajuan hukum baru-baru ini, juga mengatakan bahwa “Twitter, Inc. telah melakukan merger dengan X Corp. dan kini sudah tidak ada lagi.”

Menurut pengajuan hukum tersebut, X Corp. merupakan sebuah perusahaan swasta. Perusahaan induknya adalah X Holdings Corp, demikian Xinhua dikutip Kamis.

Ingin produk, bisnis atau agenda Anda diliput dan tayang di DepokPos? Silahkan kontak melalui WhatsApp di 081281731818

Pos terkait