UI dan Kemendikbudristek RI Apresiasi Karya Pakar Sejarah Maritim Prof. Susanto Zuhdi

DEPOKPOS – Departemen Sejarah Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI) bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek RI) menyelenggarakan seminar dan peluncuran buku, pada Sabtu (13/5). Kegiatan ini dipersembahkan untuk Guru Besar Ilmu Sejarah FIB, Prof. Dr. Susanto Zuhdi, M.Hum.—mantan Kepala Direktorat Sejarah Kemendikbud RI—, yang merupakan ahli sejarah maritim, sebagai bentuk apresiasi atas sumbangsih Prof. Susanto Zuhdi di bidang ilmu sejarah. Selain itu, sekaligus untuk memperingati ulang tahun ke-70 guru besar UI tersebut.

Pada kesempatan tersebut, dilakukan peluncuran buku “Meniti Ombak Sejarah: Suntingan Kenangan Untuk Profesor Susanto Zuhdi” sebagai sumbangsih bagi Prof. Susanto yang selama 42 tahun mengabdi di FIB UI. Buku ini merupakan bunga rampai karya para alumni, sejawat, dan kolega yang selama ini telah menjadi bagian dari masa bakti Prof. Susanto.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA:  FTUI Bangun Fasilitas Baru

Bunga kumpulan tulisan ini berisi pengalaman dari masing-masing penulis yang sebagian besar adalah mahasiswa bimbingan Prof. Susanto. Selebihnya, terdapat pula karya yang ditulis oleh para kolega dan sesama sejarawan yang juga mendalami kajian sejarah maritim. Beberapa tema dalam bunga rampai disajikan, mulai dari tema sosial, budaya, politik, hukum, ekonomi, hingga narasi kenangan tentang Prof. Susanto.

BACA JUGA:  Komunitas Tari FISIP UI Radha Sarisha Siap Jalankan Misi Budaya di International Folklore Festivals “Du Sud” Tour

Acara di FIB UI ini dibuka oleh Wakil Dekan I, Dr. Untung Yuwono, dilanjutkan dengan orasi khusus dari Prof. Susanto dengan judul “Lawatan Sejarah Merajut Indonesia: Kilas Balik Perjalanan Seorang Sejarawan Pendidik”. Ia memulai orasi dengan berkisah tentang kenangan masa studinya di Fakultas Sastra (sebelum berganti nama menjadi FIB) UI dan Vrije Universiteit, serta pengalaman panjangnya sebagai Kepala Direktorat Sejarah Kemendikbud RI, bagian dari pengusulan Sultan Buton Himayatuddin (La Karambau) sebagai Pahlawan Nasional RI, dan saat bertugas di Kementerian Pertahanan RI.

BACA JUGA:  Peringati Hari Tanpa Tembakau Sedunia, UI Bahas Manfaat Tembakau pada Teknologi

“Sejarah berisi kearifan dan catatan masa lalu yang dapat dijadikan sebagai referensi dalam menyusun masa depan, walaupun hingga saat ini sejarah masih dipandang sebagai masa lalu yang dihafalkan, dan belum terpakai sebagai media untuk memaknai masa kini,” kata Prof. Susanto dipengujung orasi.

Ingin produk, bisnis atau agenda Anda diliput dan tayang di DepokPos? Silahkan kontak melalui WhatsApp di 081281731818

Pos terkait