DEPOKPOS – Pelatih Erik ten Hag soroti kekalahan 3-0 Manchester United dari Tottenham di Old Trafford, Minggu (29/9/2024). Sang pelatih mengkritik kartu merah yang diberikan kepada Bruno Fernandes di babak pertama.
Ten Hag merasa keputusan wasit Chris Kavanagh untuk mengeluarkan Bruno terlalu berlebihan. Namun, ia juga mengakui bahwa performa timnya di bawah ekspektasi dan banyak kesalahan yang terjadi.
Meski bermain dengan 10 pemain, United masih memiliki beberapa peluang besar untuk menyamakan kedudukan. Peluang dari Joshua Zirkzee dan Alejandro Garnacho hampir mengubah hasil pertandingan.
Gol pembuka Tottenham, menurut Ten Hag, sangat mempengaruhi mental tim sejak awal. Gol tersebut dianggap sebagai kesalahan yang tidak perlu dan bisa dicegah jika pertahanan lebih rapat.
Ten Hag mengungkapkan timnya terlalu stres saat menguasai bola setelah gol pertama. “Kesalahan-kesalahan ini membuat kami sulit mengendalikan permainan dan memberi Tottenham peluang lebih banyak,” kata Ten Hag dalam keterangannya di MU Official.
Selain masalah teknis, tekanan yang buruk di babak pertama juga menjadi faktor utama kekalahan ini. Tottenham berhasil mendominasi permainan karena United kesulitan menemukan pemain bebas di lini tengah.
Setelah babak pertama, Ten Hag mencoba memperbaiki tim dengan memperkuat lini tengah. Namun, hanya beberapa menit setelah jeda, Tottenham berhasil mencetak gol kedua melalui serangan balik cepat.
Ten Hag kecewa dengan gol kedua yang tercipta begitu cepat setelah istirahat. Ia menilai gol tersebut berasal dari kesalahan individu yang seharusnya bisa dihindari.
Meski kecewa, Ten Hag tetap meminta timnya untuk fokus pada pertandingan berikutnya melawan Porto. Ia menegaskan bahwa musim masih panjang dan tim harus segera bangkit dari kekalahan ini.
Sang pelatih juga menekankan pentingnya belajar dari kekalahan ini agar bisa tampil lebih baik di pertandingan selanjutnya. “Fokus pada pressing yang lebih baik dan penguasaan bola harus ditingkatkan,” ujarnya.
Ten Hag menolak membahas kemajuan tim setelah kekalahan ini, mengatakan ini bukan waktu yang tepat. Menurutnya, tim harus menerima kekalahan ini dan menunjukkan ketangguhan dalam menghadapi tantangan selanjutnya.
Dukungan dari suporter di Stretford End, menurut Ten Hag, sangat berarti bagi tim. Meski kalah, para pemain tetap menunjukkan semangat juang dan diyakini akan bangkit dari kekalahan ini.