Dukung Ekosistem Haji dan Umrah, BRI Syariah Tandatangani MoU dengan Al Rajhi Bank

Kuala Lumpur, Malaysia – Sebagai salah satu bank umum syariah terbesar di Indonesia, PT Bank BRIsyariah Tbk atau BRI Syariah serius dalam mendukung ekosistem haji dan umrah di Indonesia. Keseriusan ini diwujudkan melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) mengenai kerjasama pengadaan platform solusi pembayaran ke Kerajaan Arab Saudi dengan Al Rajhi Bank Malaysia. Al Rajhi Bank telah dikenal sebagai salah satu bank syariah terbesar di Arab Saudi. Penandatanganan dilakukan di Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat, 29 Maret 2019 oleh Direktur Utama BRIsyariah Moch. Hadi Santoso dan Chief Operating Officer of Al Rajhi Bank Malaysia Zarir Mohd Rawi.

Kerjasama ini akan meningkatkan efisiensi transaksi keuangan industri haji dan umrah karena menggunakan sistem Islamic Payment Gateway yang terhubung langsung ke Al Rajhi. Nantinya transaksi pengiriman uang dan valuta asing dari nasabah BRIsyariah di Indonesia kepada nasabah Al Rajhi dan Riyadh Bank di Arab Saudi terlaksana lebih cepat dengan biaya lebih murah.

BACA JUGA:  SCG Lipatgandakan Limbah Industri dan Biomassa Jadi Bahan Bakar & Bahan Baku Alternatif

Direktur Utama BRIsyariah Moch. Hadi Santoso menyatakan “Pemerintah telah mendukung dan mendorong bank-bank syariah di Indonesia untuk melakukan ekspansi agar pangsa pasar perbankan syariah kian meningkat. Kami ambil peluang ini, menjalin kerjasama dengan bank syariah terbesar di Arab Saudi, Al Rajhi Bank, melalui cabang yang ada di Kuala Lumpur, Malaysia. Bagi BRIsyariah, ini adalah upaya kami mendukung ekosistem haji dan umrah. Di Indonesia, lebih dari 200,000 umat muslim menunaikan ibadah haji setiap tahun. Di luar itu, jumlah penduduk Indonesia yang melaksanakan ibadah umrah juga terus bertambah. Kami melihat industri haji dan umrah harus difasilitasi dengan platfrom solusi pembayaran ke Arab Saudi yang cepat dan efisien.”

BACA JUGA:  Rupiah Hari Ini Jadi Mata Uang Terburuk di Asia

“Selama ini biro perjalanan haji umrah yang melakukan transaksi pengiriman uang ke Arab Saudi dengan sarana swift membutuhkan waktu sekitar dua hari dan biaya yang relatif mahal. Nantinya, transaksi pengiriman uang dari BRIsyariah di Indonesia akan terlaksana lebih cepat dan murah,” tambah Hadi.

Pada kesempatan yang sama, Chief Operating Officer of Al Rajhi Bank Malaysia Zarir Mohd Rawi mengatakan, “Al Rajhi Bank sangat senang bisa bekerja sama dengan BRIsyariah. Kerjasama ini memungkinkan para pelaku industri haji dan umrah melakukan transaksi keuangan seperti pengiriman uang dan valuta asing dengan harga kompetitif.”

BACA JUGA:  SCG Lipatgandakan Limbah Industri dan Biomassa Jadi Bahan Bakar & Bahan Baku Alternatif

BRIsyariah sebagai salah satu bank umum Syariah di Indonesia sangat mendukung ekosistem haji umrah yang ada di Indonesia. Untuk itu BRIsyariah menyediakan produk dan layanan bagi masyarakat, salah satunya Tabungan Faedah Haji BRIsyariah iB. Jumlah nasabah Tabungan Faedah Haji BRIsyariah iB setiap tahun menunjukkan pertumbuhan. Pada Desember 2018 jumlah nasabah Tabungan Faedah Haji BRIsyariah iB mencapai 731,030, naik 39% dibandingkan Desember 2017 yaitu 525,900. Kepada nasabah Tabungan Faedah Haji BRIsyariah iB BRIsyariah juga sudah menyediakan kemudahan layanan digital bagi nasabahnya. Salah satunya adalah pelunasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) pada tahun 2019 ini melalui mobile banking andalan BRIsyariah, BRIS Online.