DEPOK – Legislator Jawa Barat asal Depok, Hasbullah dan Pradi merasa optimis Kota Depok akan lebih baik kedepannya dengan kolaborasi berbagai pihak.
Hal ini disampaikan kedua DPRD Provinsi Jawa Barat (Jabar) ini saat menghadiri kegiatan Halal Bihalal dan Silaturrahmi di kediaman H. Sarmili baru-baru ini.
Dalam kesempatan tersebut, Hasbullah menyampaikan, mumpung dirinya dan Pradi menjadi anggota DPRD Jabar, masih ada PR yang menjadi prioritas menurutnya. Salah satunya membangun Under pass Citayem.
“Tolong dibantu oleh masyarakat dan Pemda pembebasan lahannya di Citayem. Nanti pembangunan fisiknya akan kita perjuangkan, sebagai Putra Depok di Jawa Barat, Citayem kita dorong untuk dibangunkan Under Pass agar tidak macet pasarnya.
Lebih lanjut, Hasbullah menambahkan, “mudah-mudahan Kota Depok makin maju, besar harapan kami membangun Kota Depok.
Namun, dengan luas 20,6 Km dan jumlah penduduknya sekira 2,2 Juta tentu tidak cukup hanya dengan mengandalkan APBD Kota Depok”, ungkapnya.
Menurutnya, seberapapun kemampuan APBD Kota Depok, tidak akan mampu membangun Kota Depok tanpa mengkheirsos APBD Provinsi Jabar dan APBN pusat.
“Saya pesan betul kepada Walikota terpilih kedepan, bangunlah komunikasi yang baik melalui Kementerian Pusat dan Pemda Provinsi agar Depok bisa menggiring pembangunan di daerahnya,” ucap Hasbullah.
Masih Hasbullah, dia menyampaikan siapapun pemimpin di Kota Depok kedepan format kegiatan Silaturrahmi seperti ini perlu jadi tradisi.
“Kan indah betul dalam satu meja ada anggota DPR RI pak Agung, DPRD Kota Depok pak Tajudin, juga anggota DPRD Provinsi Jabar, kita bisa diskusi sambil ngopi untuk kemajuan Depok,” ucapnya.
“Kemacetan Kota Depok, perlu kita cari solusi bersama,” tutupnya.
Sementara itu ditempat yang sama, Pradi yang juga DPRD Provinsi Jabar, memuji gagasan kegiatan tersebut yang datang dari H. Sarmili dan H. Yahman.
“Saya setuju dengan apa yang disampaikan pak Hasbullah dan menambahkan bahwa sumber pembangunan Kota Depok tidak hanya terfokus kepada APBD Kota Depok saja. Namun semua harus berkolaborasi, termasuk para pengusaha di Kota Depok,” ucap Pradi.
Selanjutnya, Pradi mengatakan, secara geografis Kota Depok sangat strategis. Proyek-proyek strategis nasional juga akan sangat ditunggu.
Menurutnya, penting sekali dalam perencanaan yang matang yang sifatnya parsial untuk jangka panjang. Perlu disiapkan pandangan maupun rubrik Kota Depok untuk 50 sampai dengan 100 tahun ke depan.
“Jangan sampai tumpang tindih proyek, kita juga harus berkolaborasi dengan pemerintah provinsi dan pusat serta stake holder lainnya bahkan pengusaha nasional,” ungkapnya.
“Solusi tidak akan didapat jika tidak membangun komunikasi yang baik. Harus semua lini diberdayakan.” tutupnya.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Forkopimda Kota Depok, Wakil Ketua DPRD H Tajudin Sabri, Sekda H Drs Supian Suri, Anggota DPRD Prov Jabar Fraksi PAN H Hasbullah Rahmad, Fraksi Gerindra H Pradi Supriyatna, Ketua DPC Partai Demokrat Ir Edi Sitorus, Kapolresta Kompres Pol Arya Perdana, Dandim 0508/Kota Depok Kolonel Inf Iman Widhiarto, beserta Toga dan Tomas, Ormas, LSM, masyarakat serta tamu undangan. (Herlina)
