Muhammadiyah Bojongsari Serahkan Dua Nama untuk Musda Muhammadiyah Kota Depok

DEPOKPOS – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Depok gelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-7 yang dilangsungkan pada Tanggal 27-28 Mei 2023, bertempat di Perguruan Muhammadiyah Cinangka, Cabang Muhammadiyah Sawangan, Kota Depok. Salah satu agenda utamanya ialah pemilihan 13 Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Depok untuk Periode 2022-2027.

Demi suksesnya pemilihan 13 Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Depok, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Bojongsari (PCM Bojongsari) mengirimkan dua kader terbaik dari PCM Bojongsari. Dua kader tersebut, dianggap layak untuk dicalonkan, yaitu Ir. Sularno, M.Si., dan M. Jamaludin, SKM, SSt.Ft, MM.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA:  UMJ Akan Buka Pusat Terapi Anak Berkebutuhan Khusus di Depok

“Dua nama tersebut menurut saya sangat layak untuk masuk sebagai 13 Pimpinan Muhammadiyah Kota Depok. Karena, keduanya memiliki latar belakang pendidikan dan pengalaman yang cukup panjang. Tentunya, hal tersebut sangat dibutuhkan oleh PDM Kota Depok saat ini,” ungkap Dr. Zamah Sari, M.Ag, Ketua PCM Bojongsari, di sela-sela mengikuti kegiatan Musda Ke-7 Muhammadiyah/Aisyiyah Kota Depok.

Menurut Zamah Sari, dua orang yang dicalonkan oleh PCM Bojongsari tersebut, bukan tanpa alasan. Salah satu alasannya ialah untuk mengakselerasikan pendirian Rumah Sakit Muhammadiyah di Kota Depok. Sehingga, persiapan pendirian Rumah Sakit Muhammadiyah yang telah disiapkan oleh PDM Kota Depok periode sebelumnya, bisa dilanjutkan oleh pimpinan baru yang terpilih untuk periode 2022-2027.

BACA JUGA:  TPPAS Lulut Nambo Segera Beroperasi, Sampah Kota Depok jadi Prioritas

“Pak Jamal (baca: M. Jamaludin,SKM,SSt.Ft, MM) memiliki pengalaman yang cukup panjang di industri kesehatan. Beliau bekerja sebagai ASN RSUP Fatmawati dari tahun 1987-2021. Jabatan terakhir sebelum pensiun ialah sebagai Satker Remunerasi penunjang medik, Ka.Sub KTKL, Wakil Manager IRM. Tentu, pengalaman tersebut bisa dibawa ke PDM Kota Depok. Sehingga, pembangunan Rumah Sakit Muhammadiyah yang telah disiapkan oleh pimpinan periode sebelumnya, bisa terselesaikan oleh pimpinan periode yang baru,” ungkap Buya Zamah, panggilan akrab Dr. Zamah Sari, M.Ag.

BACA JUGA:  Kisruh Kapel GBI Cinere, Wali Kota Minta Semua Pihak Jaga Situasi Damai

Sedangkan Ir. Sularno, M.Si, menurut Zamah juga merupakan sosok yang sangat dibutuhkan untuk memperkuat PDM Kota Depok. Dimana, Ir. Sularno, M.Si, memiliki pengalaman yang cukup panjang di bidang pemberdayaan masyarakat. Selain itu juga, dirinya memiliki beberapa pengalaman kepemimpinan di AUM (Amal Usaha Muhammadiyah), tepatnya di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ). Mulai dari Wakil Dekan, Dekan, bahkan Wakil Rektor. Tentu, pengalaman kepemimpinan tersebut, juga sangat dibutuhkan oleh PDM Kota Depok.

Ingin produk, bisnis atau agenda Anda diliput dan tayang di DepokPos? Silahkan kontak melalui WhatsApp di 081281731818

Pos terkait