DEPOKPOS – Orang yang menyukai makanan pedas dapat menikmati sensasi pedas dan pedas di mulutnya, tetapi mereka juga berisiko terkena GERD (gastroesophageal reflux disease). GERD adalah suatu kondisi di mana asam lambung mengalir kembali ke kerongkongan, menyebabkan sensasi terbakar dan nyeri dada yang dapat diperburuk oleh makanan tertentu, seperti makanan pedas. Mengkonsumsi terlalu banyak makanan pedas dapat memperburuk GERD dan lebih sulit diobati.
Makanan pedas mengandung senyawa kimia yang disebut capsaicin, yang memberi rasa pedas dan merangsang produksi asam lambung. Mengonsumsi makanan pedas secara teratur menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan dan mengiritasi dinding kerongkongan yang lebih sensitif daripada lambung. Hal ini dapat memperburuk gejala GERD dan menimbulkan gejala seperti nyeri dada, nyeri perut, sulit menelan, sensasi terbakar di tenggorokan dan nyeri ulu hati.
Namun pecinta makanan pedas tidak perlu khawatir, karena masih ada cara untuk menikmati makanan pedas tanpa memperparah GERD. Untuk menghindari GERD, orang yang suka makan makanan pedas disarankan untuk mengurangi konsumsi makanan pedas dan menggantinya dengan makanan yang lebih sehat dan mudah dicerna. Lemak juga bisa menyebabkan gejala GERD dan dapat memperlambat proses pencernaan, jadi Anda juga bisa mencoba menghindari makanan pedas yang tinggi lemak seperti makanan gorengan, makanan cepat saji dan daging berlemak. Makanan yang dianjurkan untuk penderita GERD adalah sayuran hijau, buah, roti gandum, nasi, ikan dan daging tanpa lemak. Makanan ini tidak hanya mudah dicerna, tetapi juga mengandung nutrisi yang baik untuk tubuh Anda.
Selain itu, ada beberapa tips yang bisa diikuti bagi pecinta makanan pedas untuk mengurangi risiko gejala GERD.
⦁ Makan perlahan dan kunyah makanan Anda dengan baik.
⦁ Hindari kafein, alkohol, dan minuman bersoda. Karena produksi asam lambung dapat meningkat dan memperparah gejala GERD.
⦁ Makan makanan rendah asam seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan kacang-kacangan.
⦁ Hindari makanan gorengan, pedas, dan berlemak.
⦁ Cobalah untuk menghindari makanan olahan dan makanan kaleng.
⦁ Jangan makan sebelum tidur atau saat tidur.