Kemenag Depok Sosialisasikan Program One Pesantren One Product

Kemenag Depok Sosialisasikan Program One Pesantren One Product

DEPOK – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Depok menggelar sosialisasi Program One Pesantren One Product (OPOP) bersama Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Provinsi Jawa Barat. Kegiatan yang diadakan pada Kamis (26/1/23) lalu itu, diikuti oleh 100 peserta yang merupakan perwakilan dari pesantren.

Kepala Kantor Kemenag Kota Depok, Enjat Mujiat menuturkan, pertemuan ini selain untuk melakukan sosialisasi, juga sebagai ajang perkenalan dan silaturrahmi. Melibatkan Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP), program tersebut diharapkan dapat menjembatani pemerintah dengan pondok pesantren dalam beberapa bidang.

BACA JUGA:  Mandiri Kelola Sampah, Warga RW 01 Meruyung Raih Penghargaan

“Di antaranya deteksi dini terkait aktivitas yang menyimpang, intoleran atau anti NKRI dan tentunya untuk kemajuan pesantren di masa yang akan datang melalui pengembangan bidang usaha,” ungkapnya, Kamis (02/02/23).

Enjat Mujiat menambahkan, ke depan diharapkan pesantren di Kota Depok memiliki kemandirian. Santrinya juga bisa memenuhi kebutuhan biaya pendidikannya melalui hasil usaha yang dikelola bersama dan pesantren.

BACA JUGA:  Tunggu Perbaikan Atap Ambruk, Sebagian Siswa SDN Mekarjaya 29 Belajar di Rumah

“Bisa memiliki jaringan usaha yang bisa memajukan pesantren dan para santrinya,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam, Kemenag Kota Depok, Fauzan menjelaskan, program ini berasal dari Pemerintah Provinsi jawa Barat yang digagas oleh Gubernur Ridwan Kamil. Sejak digulirkan di Kota Depok, sudah ada 12 pesantren yang mendapatkan bantuan berupa dana dan pendampingan usaha OPOP.

BACA JUGA:  KPU Depok: Pelantikan Tunggu Proses MK, Kemungkinan Maret 2025

“Berharap seluruh pesantren di Kota Depok yang sudah memenuhi persyaratan untuk mendapatkan bantuan atau hadiah agar segera mendaftarkan diri. Tahun 2023 merupakan periode terakhir dari Program ini,” ungkapnya.

Ingin produk, bisnis atau agenda Anda diliput dan tayang di DepokPos? Silahkan kontak melalui email [email protected]

Ikuti berita depokpos.com WhatsApp melalui WhatsApp Channel di https://www.whatsapp.com/channel/0029VaxRIG47tkjBsApvt00T

Pos terkait