10 Khasiat dan Kandungan Gizi Pada Sayuran yang Biasa Dikonsumsi

Sayur adalah sesuatu yang berasal dari tumbuh-tumbuhan, bisa berbentuk daun, batang, buah dan bijinya yang memiliki banyak manfaat penting bagi tubuh kita. Hampir sama dengan buah, sayur juga memiliki kandungan gizi dan nutrisi yang baik. Sayur bisa dikonsumsi dengan 2 cara, ada yang dimasak terlebih dahulu ada pula yang langsung bisa dikonsumsi.

Sayuran yang dimasak terdahulu yaitu sayur bayam, sayur sawi putih, kangkung, oyong, daun kelor dan sebagainya. Sedangkan sayuran yang bisa langsung dikonsumsi biasanya dijadikan lalapan yaitu mentimun, kol, kemangi, kacang panjang, selada, terong hijau bulat, pete, timun, tomat dan sebagainya. Begitu banyak jenis sayuran dalam menyajikannya, sehingga tidak ada alasan seseorang tidak menyukainya. Sayuran juga dapat membantu menyembuhkan penyakit bagi tubuh kita, inilah sayur-sayuran yang bisa dijadikan obat sebagai berikut:

1. Brokoli
Brokoli Mengandung lemak (4.5 g), energi 32 (kal), protein (0.3 g), karbohidrat (5.9 g), vitamin A (2.499 SI), vitamin B1 (0.17 mg), B2 (0.32 mg), B3 (0.9 mg), asam folat (130 mkg), vitamin C (113 mg), B6 (0.21 mg), vitamin E (1 mg), kalium (381.9 mg), natrium (15 mg), kalsium (103 mg), seng (0.65 mg), seng (0.65 mg), fosfor 78 mg), megnesium (18.5 mg).

Brokoli berkhasiat membangkitkan sistem kekebalan, melawan kanker, melawan penyakit jantung dan infeksi, membantu sistem pencernaan, mempercantik kulit, membantu wanita hamil, memperkuat sistem sarap bagi bu dan bayi, dan membantu penderita depresi.

2. Kangkung
Kangkung mengandung serat (2 g), Besi (2.3 mg), Natrium (7 mg), energi (28 kcal), protein 3.4 g), lemak (0.7 g), kalsium (67 mg), phospor (54 mg), vitamin C (17 mg), B1 (0.07), B2 (0.36), B6 (2 mg), dan sejumlah senyawa fitokimia yang banyak berguna bagi tubuh.

Kangkung berkhasiat mengobati anemia, menurunkan kolesterol, anti diabetes, anti penuaan, mencegah radikal bebas dan meningkatkan kekebalan tubuh.

3. Bayam
Bayam mendapat julukan rajanya sayuran karena mengandung kalori (36 kcal), vitamin A (6.090 SI) vitamin B (0.08 mg), vitamin C (80 mg) protein (3.5 g), fosfor (67 mg), besi (3.9 mg), kalsium (265 mg), serta air garam (86.9 mg) dan juga sejumlah lutein dan asam folat.

Bayam berkhasiat mencegah bayi lahir cacat, mencegah penyakit jantung, mencegah anemia, melawan sel kanker, membantu penglihatan, anti inflamasi, menurunkan kolesterol, anti diabetes, baik bagi tulang, baik untuk pencernaan, meningkatkan kekebalan tubuh dan banyak lagi khasiatnya.

4. Kubis
kubis mengandung fosfor (60 mg), mineral, kalsium (27 mg), potasium (229 mg), zat besi (0.9), sodium (8 mg), vitamin A, B komplek, C (73 mg), dan sejumlah nutrisi, mangan, khrom, dan antioksidan penting bagi kesehatan.

Kubis berkhasiat melawan kanker, baik untuk pencernaan, meningkatkan kekebalan, baik bagi tulang gigi, sistem saraf, ginjal dan jantung, melawan influenza, dan kesehatan kulit.

5. Wortel
Wortel adalah jenis umbi yang kaya akan vitamin tercatat wortel mengandung kalori (42 kal), natrium (32 mg), lemak (0.3 g), kalsium (3.9 mg), fosfor (37 mg), besi (0.8 mg), serat (0.9 mg), protein (1.2 g), vitamin A (12000 SI), vitamin B1 (0.06 mg), B2 (0.04 mg), vitamin C (6 mg) niacin 0.6 mg), karbohidrat (9.3 g), serta air (88.2 g).

Wortel berkhasiat meningkatkan kekebalan, menghambat dan melawan semua jenis kanker, mencegah penyakit rabun senja, menyehatkan mata, menguatkan saraf, baik untuk lambung, mencegah asam urat, menyehatkan gigi dan gusi, mencegah serangan jantung, menurunkan kolesterol, meningkatkan ketahanan bagi usus besar, serta sarana yang sangat bagus untuk memelihara kecantikan kulit.

6. Tomat
Tomat mengandung protein (1 g), lemak (0.1 g), karbohidrat (4 g), serat (0.6 g), kalori 21, besi (0.4 mg), vitamin A (1000 UI), B1 (50 UG), B2 (40 UG), niacin (0.7 mg), vitamin C (25 mg), kapur (15 mg), fosfor (30 mg), air (0.3 g).

Tomat berkhasiat mencegah kanker, baik bagi jantung, anti bakteri, anti inflamasi, bersifat membuang racun, baik bagi usus, menambah produksi sperma, menjaga kesehatan mata, mencegah penggumpalan darah, mencegah wasir dan sembelit, baik bagi kulit sebagai sarana kecantikan.

7. Seledri
Seledri mengandung energi (20 kal), protein (1.0), lemak (0.1 g), fosfor (40 mg), zat besi (1.0 mg), vitamin A (130 SI), vitamin b1 (1.02 mg), karbohidrat (4.6 g), kalsium (50 mg), vitamin C (11 mg), 1ir (93.0 g).

Seledri berkhasiat peluruh kencing, peluruh haid, menurunkan tekanan darah, penghenti pendarahan, karminatif, pembersih darah (detoks), anti kanker, anti kejang, menghentikan sel kanker, memperbaiki persendian, tulang dan jaringan ikat, serta menghambat pertumbuhan sel tumor.

8. Pare
Pare atau peria dalam 100 g mengandung lemak (0.1 g), karbohidrat (4.5 g), kalori ( 19 kal), protein (0.8 g), serat (1.6 g), kalsium (288 mg), fosfor (54 mg), kalium (270 mg), besi (2.3 mg), beta-karoten (110 mg), vitamin C (57 mg), natrium (2 mg), niasin (0.3 mg), dan air (94 g).

Pare atau peria berkhasiat sebagai penurun panas, memperlancar ASI, obat cacing, batuk, luka bisulan, penambah nafsu makan, sakit nipas, sakit dan terlambat haid, malaria, kencing nanah, sembelit dan lever.

9. Sawi Hijau
Sawi hijau mengandung kalori, vitamin A , vitamin B (niasin, tiamin dan ribloflavin), C, E dan K, juga kalium, kalsium, fosfor, zat besi, magnesium, tembaga, sodium, lemak, folat, mangan, dan air.

Sawi berkhasiat mengendalikan kolesterol, membantu penderita wasir, sembelit dan melancarkan usus. Sawi juga menyehatkan tulang dan gigi, mencegah arthtritis, osteoporosis, menyehatkan pada masa kehamilan, mengandung antioksidan sehingga melawan kanker prostat, usus, ovarium, dan kanker payudara, serta anemia, sawi juga membantu penglihatan dan baik bagi kulit untuk sarana kecantikan.

10. Selada
Selada mengandung energi (15 kal), fosfor (25 mg), kalsium (22 mg), protein (1.2 g), lemak (0.2 g), karbohidrat (2.9), besi (1), vitamin A (540 IU), B1 (0.4 mg), vitamin C (8 mg).

Selada berkhasiat mencegah penuaan dini, menguatkan tulang, meningkatkan kesuburan, menjaga kestabilan darah, menyehatkan jantung, memperkuat tulang dan gigi, membentu memproduksi sel darah merah, meningkatkan kekebalan tubuh, mencegah kanker, membantu sembelit, melawan insomnia, serta meningkatkan kesehatan hati.

Begitu banyak khasiat yang sayur-sayuran miliki, tetapi masih banyak yang belum mengetahuinya. Dijaman yang modern ini, sebagian kita hanya memilih makanan yang enak tetapi memiliki serat yang tinggi tanpa memikirkan kesehatan bagi tubuh kita sendiri. Selain untuk dikonsumsi secara langsung maupun dimasak, sayur juga bisa dimix dengan buah-buahan segar untuk dijadikan minuman (jus) untuk menghilangkan rasa pahit. [Norma Yunita/Depok Pos]