Depokpos – Puluhan massa dari Dewan Kesehatan Rakyat (DKR), berunjuk rasa di depan gerbang Balai Kota Depok. Dalam tuntutannya, mereka meminta BPJS Kesehatan dibubarkan dan menentukan sistem jaminan kesehatan sesuai syariat.
Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) Kota Depok juga mendesak pemerintah menghapuskan BPJS Kesehatan seiring dengan langkah MUI yang ingin memfatwakan haram program tersebut.
Ketua DKR Kota Depok Roy Pangharapan mengatakan sistem BPJS Kesehatan yang ada sekarang ini sama sekali tidak membantu warga miskin dan sebaliknya justru dinilai sangat merugikan warga.
“Kalau memang membantu dari mana, sebab sejauh ini rakyat masih sulit berobat secara gratis. Justru sebaliknya mereka susah,” ujarnya saat audiensi dengan Dinas Kesehatan Kota Depok di Balai Kota Depok, Senin (3/8/2015).
“Justru kami menilai Jamkesmas dan Jamkesda lebih baik dari BPJS,” tambahnya.
Roy juga menegaskan pihaknya menyetujui pernyataan MUI yang mengharamkan BPJS. Sebab, dia merasa skema BPJS patut dipertanyakan. Alasannya, apabila iuran terus dibayarkan warga, sementara uangnya tidak kembali hal itu bakal merugikan peserta.
“Kalau mau mending bikin BPJS Syariah,” pungkasya.
