8 Manfaat Teh Hijau bagi Kesehatan Tubuh

Ilustrasi teh hijau. (Istimewa)

Teh merupakan salah satu jenis minuman yang paling disukai di seluruh dunia. Selain rasanya yang khas dan aromanya yang harum, kedua minuman ini juga merupakan minuman yang memiliki banyak manfaat yang sehat untuk tubuh.

Mengonsumsi teh khususnya teh hijau bahkan dipercaya mengandung banyak manfaat yang sehat, kandungan nutrisi yang memiliki manfaat sebagai obat diabetes.

Sementara itu, nutrisi pada teh hijau bermanfaat juga menenangkan pikiran, melancarkan sistem pencernaan, menyehatkan otak, melangsingkan hingga mencegah berbagai risiko penyakit yang mematikan.

Teh hijau adalah minuman kaya antioksidan. Ini yang paling banyak dikonsumsi kedua di dunia setelah air putih. Kebiasaan konsumsi teh hijau bisa memerangi risiko obesitas, resistensi insulin dan mencegah kerusakan memori otak.

Teh hijau juga ampuh membunuh sel kanker, menekan risiko jantung dan kelainan sumsum tulang belakang hingga mengatasi kerusakan ginjal. Kandungan nutrisi pada teh hijau bisa mengontrol kesehatan tubuh secara menyeluruh sehingga sangat sehat.

Mengingat begitu banyak manfaat sehat dari teh hijau, tak heran jika teh hijau dikatakan sangat sehat dan sangat disarankan untuk dikonsumsi rutin setiap hari.

Berikut ini adalah 8 manfaat teh hijau bagi kesehatan seperti dikutip dari hellosehat.com:

Membantu relaksasi

Kandungan theanin dalam teh hijau dikenal dapat memberikan efek menenangkan bila dikonsumsi. Ketika Anda bersantai sambil menyesap teh hijau Anda, pastikan untuk tidak menyeduh teh tersebut dalam air mendidih. Cathecin yang sangat bermanfaat dalam teh hijau dapat rusak dalam suhu yang tinggi. Suhu 70-75 derajat Celcius merupakan suhu yang paling optimal untuk menyeduh teh hijau.

Ramah bagi jantung

Meminum teh hijau saja tidak akan mencegah serangan jantung. Namun, sebuah penelitian memperlihatkan bahwa meminum teh hijau memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan pembuluh darah. Orang yang mengonsumsi teh hijau secara teratur memiliki pembuluh darah yang lebih sehat dibandingkan mereka yang tidak. Penelitian terbaru juga menunjukkan bahwa mengonsumsi teh hijau dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah.

Membantu tidur

Penelitian menunjukkan bahwa antioksidan yang terkandung dalam teh hijau dapat membantu para penderita obstructive sleep apnea (OSA). OSA merupakan kondisi yang menyebabkan gangguan napas periodik ketika Anda tidur. Kondisi ini menyebabkan gangguan aliran oksigen ke otak Anda. Jika dibiarkan, kondisi ini dapat mempengaruhi proses pembelajaran dan memori. Pada penelitian yang dilakukan terhadap tikus, senyawa catechin yang terdapat pada teh hijau dapat memberikan hasil kognitif yang lebih baik dibandingkan dengan tikus yang tidak diberikan sama sekali

Sehat untuk sendi

Beberapa penelitan memperlihatkan bahwa kandungan EGCG dalam teh hijau dapat membantu mencegah rematik (rheumatoid arthritis). Salah satu contohnya adalah penelitian yang dilakukan di universitas Michigan, penelitian ini menunjukkan bahwa EGCG dapat menghentikan sistem imun memproduksi molekul yang menyebabkan rematik. Dengan demikian, mengonsumsi teh hijau dapat membantuk meringankan inflamasi dan kerusakan sendi.

Menjaga kesehatan mulut

Kita semua tahu bahwa menyikat gigi merupakan cara untuk menjaga kebersihan mulut. Namun, bagaimana mungkin meminum teh dapat membantu menjaga kesehatan mulut? Berdasarkan penelitian, sebuah antioksidan bernama catechin yang terdapat di dalam teh hijau dapat membantu menghentikan pertumbuhan bakteri yang menyebabkan masalah gusi dan gigi berlubah. Selain itu, senyawa ini juga dapat membantu mengurangi napas berbau.

Selain itu, Anda juga dapat menambahkan lemon ke dalam teh Anda. Vitamin C membuat penyerapan cathecin dalam tubuh lebih optimal. Hindari mencampur teh hijau dengan susu karena justru akan menurunkan penyerapan di dalam usus.

Baik bagi kulit

Sering terkena sinar matahari membuat kulit Anda terpapar banyak radiasi ultraviolet (UV). Hal ini dapat meningkatkan risiko kanker kulit. Teh hijau diketahui mengandung sejumlah besar antioksidan yang cukup poten bernama epigallocatechin gallate (EGCG). Berdasarkan fakta tersebut, sebuah penelitian telah menyelidiki mengenai potensi teh hijau dalam mengobati kanker kulit. Para ilmuwan menemukan bahwa ekstrak teh hijau yang dibuat dalam bentuk kapsul dapat memperkecil atau bahkan menyembuhkan kanker kulit.

Menjaga penglihatan

Tahukah Anda bahwa jaringan di mata juga dapat menyerap antioksidan? Sebuah penelitian yang dilakukan pada hewan memperlihatkan bahwa EGCG dalam teh hijau dapat menembus jaringan penglihatan. Zat ini mungkin dapat memberikan perlindungan terhadap gangguan-gangguan penglihatan seperti glaukoma.

Teman yang baik bagi orang tua

Penelitan mengenai EGCG juga memberikan hasil yang memuaskan bagi penderita demensia. Berdasarkan sebuah penelitian, senyawa ini kelihatannya dapat mencegah timbunan plak yang menyebabkan gangguan otak pada pasien demensia. Selain itu, kandungan teh hijau ini juga dapat meningkatkan aktivitas kognitif di otak. (Meytri)